Spesifikasi Samsung Galaxy Core Mini 4G

Harga Samsung Galaxy Core November 2013 tidak terlalu banyak mengalami penurunan jika dibandingkan dengan harga Samsung Galaxy Core Desember 2013. Penurunan harga hanya sebesar seratus ribu rupiah, dari

2.675.000 menjadi 2.575.000. Kenyataan ini membuktikan bahwa Samsung Galaxy Core masih menjadi idola di kalangan pengguna gadget.

Semakin lama Samsung semakin bernafsu untuk menguasai pasar penjualan ponsel canggih. Baru-baru ini Samsung telah berhasil merilis satu buah ponsel canggih baru yang merupakan varian dari Samsung Galaxy Core. Ponsel tersebut diberi nama Samsung Galaxy Core Mini 4G dengan spesifikasi untuk gadget menengah namun sangat mengagumkan.

Spesifikasi Galaxy Core Mini 4G tidak berbeda jauh dengan beberapa varian Samsung Galaxy Core yang lebih dulu diluncurkan. Namun Samsung Galaxy Core Mini 4G sudah dibekali dengan OS Android Kit Kat terbaru. Kemampuan OS ini didukung dengan penggunaan prosesor yang canggih, yaitu quardcore yang memiliki kecepatan 1,2 GHz. Spesifikasi lain yang tergolong menengah dan mengagumkan adalah kapasitas RAM yang ada sebesar 1,5 GB dan memiliki kapasitas penyimpanan sebesar 8 GB. Kapasitas penyimpanan dapat diperluas dengan mikroSD hingga 64 GB. Dengan spesifikasi yang dimiliki oleh Samsung Galaxy Core Mini 4G ini maka akan dengan mudah mengalahkan pesaing-pesaingya di kelas menengah, yaitu Lenovo.

Layarnya berukuran 4,3 inchi, ukuran ini sangat pas untuk digenggam dan dioperasikan saat menelusuri dunia maya. Resolusi yang digunakan sebesar 480 x 800 dengan kerapatan layar 217 ppi. Resolusi ini membuat gambar sangat nyata dan tidak pecah saat diperbesar. Gambar dan video yang ada akan ditampilkan dengan maksimal.

Fitur tambahan yang menemani fitur-fitur tersebut antara lain adalah Wi-Fi, Bluetooth, GPS, dan jaringan LTE. Seperti ponsel pintar pada umumnya, spesifikasi Samsung Galaxy Core Mini 4G juga dilengkapi dengan camera dengan kekuatan lensa 5 MP yang dilengkapi dengan autofocus agar pengambilan gambar lebih sempurna dan maksimal. Untuk sementara, gadget ini baru diperkenalkan di China dan belum diketahui kapan akan diperkenalkan secara global (termasuk di Indonesia).